Sabtu, 12 Agustus 2017

CARA MEMBUAT BLOG KELAS XI PENJUALAN SMK MIFTHAUL FALAH




Tunjung Teja, 12 Agustus 2017. Dalam rangka proses pembelajaran di kelas tentu akan membuat siswa merasa jenuh dan bosen. Untuk mensiasati hal ini, maka guru hendaknya membuat metode-metode yang tepat agar siswa merasa nyaman dalam menerima proses pembelajaran.



Salah satu contoh metode yang dapat dilakukan adalah dengan menggunakan media pembelajaran yang ada di sekolah, seperti lab komputer yang terkoneksi dengan internet. Teknologi Informasi sudah bukan sesuatu yang baru bagi siswa dan siswi saat ini. Maka dari itu, akan sangat lebih muda bagi seorang pendidik untuk menggunakan fasilitas tersebut demi menunjang proses pembelajaran.


Jurusan Penjualan Kelas XI adalah salah satu contoh jurusan yang ada di SMK Miftahul Falah-Tunjung Teja, Kelas yang saat ini adalah menggunakan Kurikulum 13. Yakni mata pelajaran di dalamnya adalah Pemasaran Online.

Pemasaran Online sangat digemari siswa karena langsung praktek dalam pembuat sarananya. Misalnya mempromosikan dan menjual suatu produk milik kita melalui blog. Namun sebelumnya siswa terlebih dahulu praktek bagaimana cara membuat blog.

Senin, 07 November 2016

Menghormati dan Menghargai Para Pahlawan

Tunjungteja, 06/10/16. Pahlawan adalah mereka yang telah berjuang membela dan mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) hidup atau mati sesuai perintah agama Islam.

Mungkin situasi perang dengan membawa senjata sudah berakhir sejak tahun 45 dulu. Perang di zaman sekarang adalah mengangkat hak dan derajat kita sebagai manusia Indonesia yang sesuai dengan Pembukaan UU.

"Berperang melawan kebodohan adalah situasi dimana kita lagi berjuang", Ungkap Pak Sudayat dalam amanat pembina upacara hari ini.

Beliau juga selalu menegaskan untuk selalu mengisi kemerdekaan dengan cara-cara kita (red:selaku siswa )

"Hanya dengan belajar lah kita mengisi dan  menghormati dan menghargai  para pahlawan yang telah gugur". Pungkas nya

Jumat, 03 April 2015

Menepis Kabut Ketakutan

"Untuk sukses, keinginan Anda untukmenjadi sukses harus lebih besardaripada ketakutan Anda terhadapkegagalan" - Bill Cosby


Dear Sahabat Petir,
Barangkali Anda tidak menyadari bahwa
Anda sering merasa takut. Takut
kehilangan pekerjaan, takut
pernikahan tidak bertahan, takut anak
Anda bergaul dengan orang yang salah.

Ketakutan dan iman seperti tampak
tidak sama, tetapi keduanya mempunyai
kesamaan. Keduanya minta kita untuk
mempercayai sesuatu yang tidak dapat
kita lihat.

Iman berkata: percayalah pada hal
yang positif. Penyakit itu tidak
bersifat permanen. Hanya bersifat
sementara.

Ketakutan berkata: percayalah pada
hal yang negatif. Bisnis sedang
merosot, Anda akan jatuh.
Jika setiap hari Anda memikirkan
ketakutan-ketakutan itu berulang
kali, semua itu akan menjadi
kenyataan.

Ketakutan ibarat kabut. Ia seperti
menutupi keseluruhan jalan, tapi
sebenarnya tidak. Ketakutan terasa
besar. Ketakutan seperti
mengintimidasi. Ia seakan memberitahu
Anda: Anda tidak akan pernah sehat,
anak Anda tidak akan pernah berubah,
keuangan Anda akan sulit.

Nah, Sahabat Petir, takala ketakutan datang,
balas dan katakan pada ketakutan itu
dengan gagah:

"Kamu kedengaran mengagumkan.
Kamu kelihatan kuat. Tetapi saya

mengetahui yang sebenarnya! Tidak ada
yang berarti dalam dirimu. Kamu
kelihatan permanen, tetapi saya tahu
kamu hanya sementara! Segala sesuatu
dalam kehidupanku mungkin agak suram,
tapi sebentar lagi kehidupanku akan
bersinar

Anda barangkali belum melihat
hari-hari yang lebih baik di masa
depan, tetapi tak perlu  buang energi
untuk terus merasa khawatir.

Hubungkanlah diri Anda dengan Tuhan,
sumber kekuasaan tertinggi, dan
gunakan energi itu untuk mempercayai
hal-hal positif.


////////////////////////////////////////


Kamis, 02 April 2015

Bersyukur Apapun Keadaannya

"Bangunlah sikap syukur dan syukurilahatas segala sesuatu yang terjadi padadiri Anda, melangkah ke depan untukmenerima sesuatu yang lebih besar danlebih baik dari situasi Anda sekarang"- Brian Tracy

Dear Sahabat Petir,
Jika Anda sedang sulit tidur,
ingatlah pada orang-orang tunawisma
yang  tidak tidur di tempat tidur
empuk dan tak berselimut.

Jika Anda terjebak dalam kemacetan,
jangan kesal. Masih banyak orang yang
terpaksa menarik gerobak sampah yang
berat dengan berjalan kaki menuju
tempat pembuangan sampah.

Jika Anda sedang mengalami hari yang
mengesalkan di kantor, pikirkanlah
orang-orang di luar sana yang masih
belum mendapatkan pekerjaan.

Jika Anda sedang sedih dan kecewa
karena hubungan cinta Anda sedang
memburuk, pikirkanlah mengenai orang
yang tidak tahu seperti apa rasanya
mencintai dan dicintai.

Jika Anda mengeluh tidak punya sepatu
baru, pikirkanlah orang-orang yang
tidak memiliki kaki.
Jika Anda menemukan uban saat Anda
bercermin, pikirkanlah pasien kanker
yang  dikemoterapi  yang berharap
rambutnya tetap utuh.
Jika Anda mengeluh negeri ini tidak
banyak memberi untuk Anda,
pikirkanlah negara lain yang saat ini
sedang dilanda peperangan dan
kelaparan.Jika mobil Anda mogok dan Anda harus
berjalan berkilo-kilo untuk mencari
bantuan, pikirkanlah orang cacat yang
ingin sekali berjalan seperti Anda.

Bersyukurlah Sahabat Petir atas apapun situasi
yang Anda alami dan berikan makna
syukur untuk segala situasi yang Anda
hadapi. 

Rabu, 01 April 2015

Sahabat di Lingkup Pekerjaan


"Sahabat-sahabat sejati merupakan

perlindungan yang pasti" - Aristoteles


Dear Sahabat Petir yang bersahabat,
Di lingkungan pekerjaan, tak jarang
terjadi persaingan. Hubungan
atasan-bawahan yang kurang harmonis.


Padahal sesungguhnya mengembangkan
persahabatan di dalam lingkup
pekerjaan adalah kerangka kerja
menuju sukses. Presiden Abraham
Lincoln pernah mengatakan, jika Anda
ingin membuat seseorang bersedia
membantu Anda, ia harus diyakinkan
bahwa Anda adalah sahabat yang tulus.


Hubungan yang baik membuat Anda
mempengaruhi seseorang. Persahabatan

merupakan hubungan positif yang perlu
Anda kembangkan dalam pekerjaan.

Kesuksesan jangka panjang tidak dapat

dicapai tanpa adanya keterampilan
menjalin hubungan baik dengan banyak
orang. Tanpa hubungan baik, sebagian

besar pencapaian jadi mustahil dan
apa pun yang kita capai jadi terasa
hampa.


Cara menjalin persahabatan sebenarnya
mudah saja, carilah nilai-nilai

kebaikan pada diri seseorang.


Saat datang masalah, sahabat menjadi
pelindung. Jika Anda menghadapi hari
yang buruk, tentu sahabat yang
membuat Anda merasa lebih baik.

Ketika Anda jatuh, sahabat juga yang
membantu Anda bangkit kembali.


Seperti yang dikatakan penasihat
rohani Ratu Victoria, Charles
Kingsley, "Hal yang paling

membahagiakan bagi setiap lelaki atau
perempuan adalah memiliki seorang
sahabat. Seorang pribadi yang dapat
kita percaya sepenuhnya, yang
mengetahui apa yang terbaik dan
terburuk bagi kita, dan tetap
mengasihi kita walaupun kita punya
banyak kesalahan."